Rabu, 15 April 2009

Hasil Hitungan Cepat LSI Pemilu 2009


Posisi Sementara Pada hari ini masih diungguli oleh Partai-partai Penguasa Pemerintahan yaitu :

1.Partai Demokrat

2.Partai Golkar

3.Partai PDIP
dan PKS, PPP, Gerindra, PAN, PKB, dan Hanura memperoleh hasil dibawah 12%.

Hasil survei nasional Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang dilakukan empat hari menjelang pemilu menunjukkan bahwa Pemilu
2009 akan membentuk piramida terbalik.

Pada peluncuran hasil survei LSI, Selasa (7/4), data dukungan pemilih menunjukkan, tiga partai terbesar mendapat dukungan lebih dari 50 persen. Sementara itu, 29 partai kecil akan mendapatkan dukungan suara kurang dari 25 persen.

Tiga partai besar yang menguasai lebih dari 50 persen suara, yaitu Partai Demokrat, PDI Perjuangan, dan Golkar. Ketiganya menempati lapis atas piramida terbalik sebagai partai papan atas. “Berdasarkan hasil survei, hanya ada tiga partai atas yang melampaui 12 persen, yaitu Demokrat, PDI-P, dan Golkar,” ujar Direktur LSI Denny JA di Jakarta.

Partai papan tengah yang diprediksi memperoleh dukungan kurang dari 12 persen akan diisi oleh 6 partai. Sejumlah 6 partai tersebut adalah PKS, PPP, Gerindra, PAN, PKB, dan Hanura. Akan tetapi, satu atau dua dari papan tengah ini masih mungkin tidak lolos parliamentary threshold jika pendukungnya berkurang di detik akhir pemungutan suara.

“Untuk partai papan bawah adalah partai yang dukungannya di ambang batas atau kurang dari 2,5 persen. Tapi, satu atau dua partai papan bawah ini masih mungkin lolos parliamentary threshold ,” ucap Denny.

Dari hasil ini, diprediksi bahwa pemilu tahun ini akan mengurangi jumlah partai yang mengisi DPR lima tahun ke depan. Jika Pemilu 2004 terdapat 16 partai, maka pada tahun ini diperkirakan hanya diisi 8-11 partai politik.

Survei ini dilakukan pada tanggal 5 April 2009 terhadap 1.200 responden yang tersebar di 33 provinsi. Survei menggunakan wawancara tatap muka, dengan margin of error sekitar 2,9 persen.

Seperti sudah diprediksi pada survei-survei sebelumnya, survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) empat hari menjelang pemilu juga menguatkan prediksi bahwa pertarungan sengit hanya akan terjadi pada tiga partai. Partai Demokrat, PDI Perjuangan, dan Partai Golkar masih berpeluang untuk saling mengalahkan.

Ketiga partai ini diperkirakan memperoleh suara lebih dari 12 persen dan menduduki posisi sebagai papan atas. Siapa pemenang pada 9 April mendatang? Sang juara akan ditentukan oleh empat faktor di empat hari terakhir menjelang pemilu.

Direktur Eksekutif LSI Denny JA menjelaskan, faktor pertama adalah kemampuan mesin lokal memobilisasi calegnya. “Survei menunjukkan bahwa 30 persen responden memilih caleg dan tidak peduli dengan partai politik. Mesin lokal yang kuat akan lebih menguntungkan dan biasanya dimiliki oleh partai besar,” kata Denny, saat launching hasil survei, Selasa (7/4), di Jakarta.

Untuk faktor ini, PDI Perjuangan dan Golkar lebih unggul dibandingkan Demokrat. Demikian pula untuk faktor kedua, yaitu kemampuan mesin lokal untuk meminimkan golput di basisnya.

“Diduga, golput akan lebih besar dibanding golput pemilu legislatif tahun 2004. Semakin banyak pendukung sebuah partai yang golput, semakin berkurang kekuatannya di bilik suara,” lanjut dia.

PDI Perjuangan dan Golkar pun diprediksi masih lebih unggul dibandingkan Demokrat. Sebaliknya, untuk faktor ketiga, citra partai, Demokrat dinilai lebih unggul dibandingkan dua rivalnya. Begitu juga untuk faktor keempat berupa efek program BLT.

Delapan belas juta kepala keluarga yang mendapatkan BLT akan menguntungkan bagi partai berasosiasi positif dengan BLT. “Demokrat lebih unggul di citra partai dan BLT. Tapi, PDI Perjuangan dan Golkar unggul di mesin lokal dan meminimalkan golput di basisnya,” kata Denny
Survei yang dilakukan terhadap 1.200 responden di 33 provinsi ini masih menyisakan 21 persen responden yang belum menentukan pilihannya.

0 komentar:


Free Blogger Templates by Isnaini Dot Com and Insurance News. Powered by Blogger